Di Hari Raya Iduladha, konsumsi daging sapi masyarakat pasti akan meningkat. Hal itu terjadi, karena sebagian besar warga akan menerima daging kurban yang dibagikan.
Namun ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan saat mengolah daging. Cara pengolahan daging ini sangat penting untuk diperhatikan, karena kalau salah mengolah bisa merusak kondisi daging kurban bahkan yang paling fatal bisa menyebabkan keracunan.
Berikut Tips cara mengolah daging yang baik dari Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kota Bandung, Wilsandi Saefuloh:
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
1. Mengolah daging untuk dikonsumsi itu harus matang sempurna. Pertama cuci bersih dulu, tempatnya bersih, air mengalir, lebih baik dibekukan terlebih dahulu.
2. Untuk suhu pengolahan sekitar 70 derajat sesuai waktu yang sudah ditentukan. Pada suhu tersebut, virus pada daging akan mati.
"Suhunya sekitar di atas 70 derajat ke atas, ada waktu pemasakannya. Beberapa virus itu ada yang belum mati bahkan. Seperti 60 derajat baru mati dalam waktu 30 menit," kata Wilsandi
3. Sanitasi menjadi kunci utama untuk pengolahan. Seperti pisau, tangan, hingga tempat untuk mengemasnya.
4. Di cuci bersih dulu dengan air mengalir. Tangan juga dicuci menggunakan sabun. Alat potongnya harus bersih, disarankan tempat pemotongan jangan dari bahan kayu.
5. Kalau menggunakan tempat pemotongan kayu, ketika dibersihkan masih ada sisa kayu yang menempel jadi, lebih baik plastik yang sesuai peruntukan.
