Momen Ziarah Bandung Lautan Api, Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana Menangis Dipusara Ayahanda

Info Terkini  
Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyeka air matanya ketika berziarah ke makam ayahandanya sekaligus memperingati Bandung Lautan Api. /Dokumen Humas Pemkot Bandung
Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyeka air matanya ketika berziarah ke makam ayahandanya sekaligus memperingati Bandung Lautan Api. /Dokumen Humas Pemkot Bandung

BANDUNG - Momentum peringatan Bandung Lautan Api kali ini dirasakan berbeda oleh Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana.

Begitu memasuki kawasan Taman Makam Pahlawan Cikutra Bandung raut muka Yana pun berubah. Ada haru yang terpancar. Tak hanya haru pada perjuangan para pahlawan yang dimakamkan di tempat tersebut.

Namun rasa itu juga ditambah dengan perasaan kehilangan beberapa bulan lalu tepatnya 11 Agustus 2021 ayahandanya, Letjen TNI (Purn) Soepardjo bin Redjoprawiro meninggal dunia.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Seusai menabur bunga dimakam-makam para pahlawan. Yana pun langsung bergegas menuju makam ayahandanya yang tak jauh dari lokasi ziarah.

Makam dengan tulisan Letjen TNI (Purn) Soepardjo bin Redjoprawiro Pangkowil HAM Mabes AD itu masih berupa gundukan tanah. Belum ditembol seperti hal makam pahlawan lainnya.

Yana pun langsung bersimpuh dan memanjatkan doa terbaik untuk almarhum. Bahkan sehabis berdoa, tidak bisa disembunyikan rasa sedihnya dikedua kelopak matanya yang mengeluarkan air mata.

Makam ayahanda dari Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Letjen TNI (Purn) Soepardjo bin Redjoprawiro./Dokumen Humas Pemkot Bandung
Makam ayahanda dari Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Letjen TNI (Purn) Soepardjo bin Redjoprawiro./Dokumen Humas Pemkot Bandung

Tangan kirinya pun nampak sesekali menyeka air mata yang keluar. Yana teringat perjuangan ayahandanya ketika dahulu menjadi prajurit TNI.

Yana pun mengungkapkan sosok ayahnya adalah Pahlawan sesungguhnya bagi dirinya.

"Di sela-sela kegiatan tersebut. Saya menyempatkan untuk mampir ke makam Alm. Ayah saya. Bagi saya beliau adalah pahlawan hidup saya.

Beliaulah yang kerap membakar semangat saya untuk menjalani kehidupan," ungkap Yana.

Yana berharap semangat kepahlawanan yang telah gugur sebelumnya bisa menjadi motivasi tersendiri.

"Semoga semangat dan spirit Ayah saya serta para pejuang tersebut menjadi pengingat dan motivasi bagi kita semua agar tidak lekas menyerah, terus berjuang menghadapi kesulitan terutama dalam masa pandemi sekarang ini. InsyaAllah bersama kita bisa. Al-Fatihah," beber Yana. Arie Lukihardianti

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image