Sepuluh Ribu Sembako untuk Kenang Setahun Kepergian Almarhum Eril

Sepuluh ribu sembako disiapkan untuk dibagikan ke masyarakat miskin mengenang satu tahun kepergian Eril

BANDUNG----Setahun sudah putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) meninggalkan dunia ini. Tepatnya, jatuh pada Jumat, 26 Mei 2023 lalu.

Untum mengenang kepergian Eril, organisasi pemuda Jabar Bergerak Zilenial pun akan membagikan 10.000 paket sembako kepada warga tidak mampu.

Menurut Ketua Jabar Bergerak Zilenial Nadzrizal Habib, gerakan bagi-bagi sembako tersebut akan dilakukan pada 24-25 Mei 2023 serentak 27 kota kabupaten di Jawa Barat.

Scroll untuk membaca

"Jadi gerakan (pembagian sembako) ini merupakan rangkaian haul almarhum Eril yang akan disebar di 27 kota kabupaten. Tagline-nya menebar benih keberkahan untuk senyum kebaikan. Rencananya akan dibagikan besok," ujar Rizal di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (23/5/2023).

Proses pengumpulan sembako, kata Rizal, masih berlangsung. Setelah terkumpul, sembako akan dikirim ke berbagai daerah dan dibagikan kepada masyarakat oleh relawan dan berbagai organisasi pemuda.

"Fokusnya kita ke masyarakat tidak mampu, misalnya pemulung atau tetangga yang memang sedang butuh bantuan. Kita kerja sama dengan forum osis, himpunan mahasiswa," kata Rizal.

Rizal mengatakan, gerakan ini terinspirasi dari pesan Eril saat membentuk organisasi tersebut yang mengingatkan untuk selalu berbagi kebaikan dimanapun, kapanpun dan siapapun.

"Momen kita bukan lagi bersedih tapi ini inspirasi dari almarhum yang sering berbagi semasa hidup. Pesan almarhum jangan malu untuk berbuat baik kepada siapapun karena kebaikan bisa datang dari manapun. Dan tidak berhenti saling mengingatkan untuk berbuat baik," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Emmeril Kahn Mumtadz (23), putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninggal dunia setelah hanyut di Sungai Aare, Swiss, pada 26 Mei 2022 lalu.

Sempat dinyatakan hilang, jenazah Eril ditemukan di Bendungan Engehalde, Sungai Aare, pada Rabu (8/6/2022) sekitar pukul 06.50 waktu Swiss.

Orang yang pertama kali menemukan jenazah Eril adalah Geraldine Beldi. Ia merupakan seorang guru sekolah dasar (SD) setempat.

Berpulangnya Eril menyita perhatian masyarakat. Ucapan duka cita datang dari para pejabat hingga warga. Bahkan, warga berbondong-bondong datang ke Gedung Pakuan (rumah dinas Gubernur Jabar) untuk bertakziah.

Jenazah Eril dimakamkan di lahan milik keluarganya, tepatnya terletak di Kampung Geger Beas, RT 01 RW 05 Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Hingga saat ini, makam Eril pun masih terus didatangi warga yang ingin berziarah.